Wednesday, March 17, 2021

Perkembangan Hidroponik Di Indonesia

Blog ini pada awalnya Saya buat untuk berbagi pengalaman saja dalam pertanian khususnya hidroponik. Tapi setelah dipikir-pikir baiklah saya akan berbagi sebisa saya dalam pengalaman hidroponik yang sudah dijalani. OK Sahabat Sukaponic, jadi dalam blog yang Saya buat dengan judul SUKAPONIC JOURNAL ini di tulis berdasarkan pengalaman dan praktik.Jadi untuk dijadikan referensi formal sangat tidak disarankan karena kemungkinan kedepannya akan banyak kekeliruan dan tidak relevan. Akan tetapi kalo Sahabat bisa memilih mana yang baik dan tidak, silahkan keputusan ada di pilihan kalian masing-masing. Jadi langsung saja pada topik utamanya.

Perkembangan budidaya tanaman dengan menggunakan hidroponik di Indonesia pada tahun 1980 metode hidroponik ini mulai masuk ke Indonesia, dan pada saat itu cara tanam diperkenalkan pada masyarakat luas oleh Alm. Bob Sadino. Ia mempopulerkan teknik hidroponik di Indonesia yang saat itu juga sering menjadi narasumber / pakar dalam bidang agribisnis. Awalnya cara penanaman unik ini hanya dilakukan sebagai hobi atau kecintaan seseorang pada tanaman, yang ingin mencoba menanam tanaman tidak menggunakan tanah. Bahkan banyak orang yang menggunakan tanaman ini sebagai tanaman hias di rumah, dan menjadi salah satu dekorasi di ruangan yang unik dan menarik.

Namun, dulu lain sekarang sekarang hidroponik sudah bukan hobi semata, tetapi sudah menjadi cara budidaya tanaman yang komersial. Perkembangan menanam tanaman dengan menggunakan media air ini terus berkembang dari waktu ke waktu. Dengan semakin sempitnya lahan tanam di perkotaan, yang membuat banyak orang tidak dapat menambahkan menanam tanaman sesuka hati. Apalagi penanaman tanaman hidroponik ini bisa dilakukan di mana saja, dan memiliki banyak media yang dapat dimanfaatkan untuk hasil tanam yang baik.

Khususnya untuk orang-orang yang tinggal di daerah perkotaan dengan lahan yang sempit, teknik menanam yang satu ini sangat membantu. Budidaya tanaman dengan hidroponik bahkan bisa dilakukan oleh orang-orang yang tinggal di apartemen atau di rumah sekalipun. Segalanya menjadi mudah dengan teknik penanaman hidroponik ini, sehingga cara tanam hidroponik ini menjadi pilihan alternatif yang tepat bagi masyarakat perkotaan atau masyarakat modern.


Keep.. MOVE, GROW, and SHARE..

Maju Terus Pertanian Indonesia..

Sunday, March 14, 2021

Tiga Faktor Penting Dalam Budidaya Menggunakan Sistem Hidroponik

Ketika kita mau memulai berhidroponik pertanyaan pertama yang spontan diungkapkan adalah:

1. Pak saya ada lahan tidak besar didekat rumah, rencananya mau dipakai untuk hidroponik.

2. Pak saya tertarik berhidroponik tapi saya tidak mempunyai lahan yang luas.

3. Pak kalo saya sudah berhidroponik, kemana saya harus menjual hasil panennya?

Ok, Sahabat Sukaponic mungkin itu adalah beberapa pertanyaan dari sekian banyak yang sudah saya temukan setiap kali bertemu teman-teman diluar sana yang tertarik memulai atau bahkan sudah menjalankan budidaya secara hidroponik.

Sebelum kita berbicara lebih jauh mengenai teknis dan nilai ekonomis bisnis dalam budidaya hidroponik. Alangkah lebih bijaknya kita harusnya belajar mengenai dasar-dasar budidaya tanaman secara hidroponik. Sebagaian besar orang akan langsung tergiur dengan keuntungan dari kabar orang lain atau sumber informasi yang dikemas seakan-akan bisnis hidroponik mudah serta sangat menguntungkan. Yaaa.. boleh Aku simpulkan pernyataan seperti itu ada benarnya dan cenderung banyak melesetnya, laahhh koq bisa Kang? Iya soalnya mereka yang ingin instan dalam meraup untung di bisnis Hidroponik biasanya tidak memikirkan hal-hal yang sepele tapi krusial dalam budidaya hidroponik.

Ok Sahabat kita bahas bagian penting dalam budidaya tanaman hidroponik (dasar)

Faktor-faktor yang penting dalam berbudiaya tanaman menggunakan sistem hidroponik diantaranya adalah:

1. Ketersediaan air yang cukup

2. Paparan sinar matahari yang cukup

3. Suplai unsur hara makro-mikro esensial yang cukup untuk tanaman

Ketiga faktor tersebut merupakan kunci dari sekian banyak faktor untuk keberhasilan dalam budidaya tanaman hidroponik. Oleh karenanya jika dikaitkan dengan banyak pertanyaan yang ada Aku sering jawab langsung kepada rekan sahabat menanyakan akan perihal kondisi tempatnya apakah ada sumber air, listrik dan paparan sinar matahari. Karena sebelum berbicara jauh mengenai hal ekonomis dan keuntungan Aku sering tekankan untuk mempelajari hal-hal yang mendasar dahulu sebelum ke step berikutnya.


Ok Kita bahas satu persatu, poin pertama adanya ketersediaan air yang cukup. Ya..Memang yang namanya becocok tanam, bertani, berbudiaya apalagi berkaitan dengan hidroponik sudah mutlak harus berkaitan dengan air. Air adalah elemen penting dalam menunjang keberhasilan panen yang bagus dalam hidroponik. Sumber air yang baik harus diupayakan betul oleh pembudidaya. Karena hal ini tidak bisa ditolerir lagi. Sebagai contoh sumber air yang baik adalah:

- Air Sumur

-Air Hujan

-Air PAM

-Air Tetesan AC

-Air Sungai

-Dll

Jadi yang paling direkomendasikan adalah Air Hujan, Air Tetesan AC, Air Sumur, Air PAM (kalo tidak ada sumber air lagi).


Untuk poin yang kedua adalah paparan sinar matahari yang cukup (intensitas cahaya). Karena budidaya tanaman hidroponik adalah tanaman yang memiliki zat hijau daun atau klorofil, sudah mutlak adanya cahaya dipergunakan untuk melakukan fotosintesis dalam menghasilkan seyawa pati/gula untuk energi tanaman itu bertumbuh dan berkembang (metabolisme, anabolisme, katabolisme).


Dan yang ketiga adalah ketersediaan unsur hara makro-mikro esensial. Selain kedua faktor penting diatas unsur hara adalah merupakan faktor penentu dalam keberhasilan budidaya hidroponik. Unsur hara sebetulnya dialam terbuka sudah tersedia begitu melimpah, akan tetapi karena hidroponik tidak melibatkan tanah sebagai media tanam maka ketersediaanya harus dibantu oleh campur tangan manusia, diantaranya pemberian nutrisi dan pupuk. Ada dua kategori unsur hara yang dibutuhkan tanaman yakni, Unsur Hara Makro dan Unsur Hara Mikro. Untuk rinican unsur hara makro diantaranya adalah

-Nitrogen (N)

-Posfor (P)

-Kalium (K)

-Kalsium (Ca)

-Magnesium (Mg)

-Sulfur/Belerang (S)


Untuk rincian unsur hara mikro yang dibutuhkan tanaman diantaranya adalah:

-Besi (Fe)

-Tembaga (Cu)

-Mangan (Mn)

-Seng/Zinc (Zn)

-Boron (B)

-Molibdenum (Mo)


Nah, jadi itu Sahabat yang harus diperhatikan terlebih dahulu sebelum kita mau melanjutkan kegiatan hidroponik ke step selanjutnya. Intinya ketika kita mempelajari dasar-dasar hidroponik, Insha Alloh pasti bisa menguasai hal-hal yang lain berkenaan dengan budidaya hidroponik.


Keep..

MOVE, GROW, and SHARE..

Maju Terus Pertanian Indonesia

Thursday, March 11, 2021

Nostalgia Dengan Akuponik Di Sebuah Forum Grup Belajar

 



Hari ini tiba-tiba dikagetkan oleh komentar seorang teman di sebuah forum yang menjadikan postingan pada tahun 2014 ter UP kembali bahasa netizen menyebutya. Yup..postingan lawas tersebut mengingatkan Aku pada kegiatan riset dan pengembangan Sistem Budidaya Akuaponik (Ikan dan Tanaman dalam satu ekosistem).




Tanaman yang ditanam dalam sistem akuponik merupakan tanaman organik tanpa penambahan pupuk kimia. Namun proses pematangan air oleh bakteri pengurangan nitrogennya sangat membutuhkan waktu yang cukup lama. 


Akan tetapi proses yang lama dalam penguraian amoniak oleh bakteri mikroba membuahkan hasil dengan melimpahnya nutrisi untuk tanaman yang dibudidayakan didalam sistem akuaponik.


Berbagai macam jenis tanaman seperti basil, pakcoy, seledri, bayam merah cukup subur tumbuh pada media growbed akuponik.

Wow TVRI Ngeliput Di Kebun Sukaponic, Seneng Banget!!!

Pada hari Rabu tanggal 10 Maret 2021 kebun Sukaponic kedatangan tim dari TVRI untuk liputan pada program Wisata Desa. Setelah minggu lalu dari tim manajemennya sudah komunikasi terlebih dahulu ke Sukaponic bahwa akan ada liputan yang dilakukan oleh timnya.

Sekitar pukul 11.30 WIB tim TVRI tiba di tempat Sukaponic dan langsung melakukan briefing singkat lalu melakukan take video. 


FOTO DOKUMENTASI ADA DI INSTAGRAM SUKAPONIC


Untuk durasi shooting yang dilakukan oleh tim TVRI sekitar 30 menit, untuk link tayangan resmi dari TVRI kami menunggu kabar dari tim manajemennya. Jadi Sahabat tunggua aja ya kabarnya yach..


Keep..

MOVE, GROW, and SHARE..

Maju Terus Pertanian Indonesia..

Monday, March 8, 2021

Jalan-jalan Ke AgroEduWisata Terbesar Di Sukabumi "PUSPA AGROFARM"

Wah, katanya di Sukabumi ada spot atau tempat AGROEDUWISATA terbesar ya.. Yup bener banget lokasinya berada di Desa Cisarua Kab. Sukabumi nama kebunnya adalah PUSPA AGROFARM,.

Untuk lebih lengkapnya sahabat bisa langsung saksikan di kanal YouTube Sukaponic Agricultural Innovations👇


Keep..

MOVE, GROW, and SHARE..

MAJU TERUS PERTANIAN INDONESIA..

Sunday, March 7, 2021

Berkujung Ke Gunung Keramat Cisolok, Palabuhan Ratu Melihat Kebun Alpukat Terluas Di Sukabumi

Weekend pertama dibulan Maret 2021 Aku bersama teman-teman dari Komunitas Agribisnis Sukabumi berkunjung ke kebun salah satu anggota Agribisnis Sukabumi yakni Pak Dede Richman yang berlokasi di Gunung Keramat Cisolok, Sukabumi.

Kami berangkat dari kotamdya selepas magrib, dan tiba malam hari di kota Palabuhan Ratu. Sebelum melanjutkan perjalanann seperti biasa kita singgah dulu di tempat makan favorit geksor. Setelah makan malam selesai kita bermalam di kediaman Pak Dede di Gunung Keramat. 

keesokan harinya kami langsung berkeliling kekebun yang dikelola oleh Pak Dede Richman. Untuk lebih lanjutnya silahkan Sahabat saksikan videonya di kanal YouTube Sukaponic Agricultural Innovations dibawah ini👇


KEBUN ALPUKAT MIKI TERLUAS DI SUKABUMI


Keep..

MOVE, GROW, and SHARE..

MAJU TERUS PERTANIAN INDONESIA

Friday, March 5, 2021

Berkunjung Ke Kebun Melon Hidroponik "PALEDANG AGRICULTURE"

Pagi hari menuju siang di hari Jumat yang sangat cerah Aku sudah ada janji menemui seorang Sahabat. Yaapp Kang Ginanjar namanya, beliau adalah seorang petani milenial yang sedang tekun dan rajin-rajinnya dalam berbudidaya melon hidroponik, khusunya melon hidroponik eksklusif di kp.Paledang Sukabumi. 

Aku cukup salut dengan keputusan dia memutuskan untuk resign dari pekerjaannya dan mengambil profesi sebagai petani. Dann...yang semakin kagum adalah keputusan dia langsung memilih komoditi yang paling susah yakni budidaya melon eksklusif Sahabat..WOW AMAZING.. Aku sich awalnya gak percaya tapi setelah beberapa kali kunjungan kekebunnya dan berkesempatan menginterview beliau NAH.. Aku mulai diyakinkan dengan keputusan beliau dalam membudidayakan melon eksklusif dikebunnya. Untuk lebih lengkapnya silahkan simak di Channel YouTube Sukaponic Agricultural Innovations 👇


VIDEO INTERVIEW DI PALEDANG AGRICULTURE


Keep..


MOVE, GROW, and SHARE..


MAJU TERUS PERTANIAN INDONESIA

Thursday, March 4, 2021

Wow.. Tahun 2021 Mulai Menulis Lagi Di Blog Tentang Hidroponik, Urban Farming, dll.

Serius nich.. Masih semangat nulis? Hehehe.. Yang pada akhirnya memang urusan kebutuhan dapur itu gak bisa lagi ditoleransi Sahabat Sukaponic. Wah Aku udah lama juga gak menyapa kalian di blog yang sudah lama aku gak urus, sedih sekalee 😭

Ok, Gak usah berlama-lama yach sedihnya, ngapain juga lah ngeluh dizaman serba susah seperti sekarang ini ditambah pandemi covid-19 yang sedang terjadi ini membuat kita harus berikhitar lebih giat, rajin, tekun, dan juga kreatif serta inovatif. Begitupun Aku yang udah lama mengurus bisnis Sukaponic dimasa pandemi ini sangat mengalami penurunan baik dari sisi income maupun produktifitas kinerja.

Sahabat Sukaponic perlu tau juga Aku sampai serius Nge-Youtube untuk mendaptakan tambahan penghasilan diluar bisnis budidaya hidroponik loh...Duch emang nyeselnya sekarang sich kenapa gak dari dulu nge blog dan nge youtube itu di tekuni dan rajin posting blog atau video..ASLINYA NYESEL BANGETSSS 😡 kan bisa jadi tabungan ketika lagi cekak-cekaknya pendapatan seperti sekarang ini. Jadi mohon keikhlasannya Sahabat Sukaponic yang berkunjung ke blog Sukaponic Journal jangan lupa SUBSCRIBE ya Channel YouTube Sukaponic Agricultural Innovations di bawah ini linknya👇

CHANNEL YOUTUBE SUKAPONIC AGRICULTURAL INNOVATIONS

Semoga saja pandemi corona atau covid-19 ini segera berakhir. Aamiin Ya Rabb

Keep..

MOVE, GROW, and SHARE

Maju Terus Pertanian Indonesia

TERKAIT ISU KENAIKAN HARGA PUPUK DAN GARAM-GARAM MINERAL YANG MENGHARUSKAN PARA PETANI HIDROPONIK HARUS BERINOVASI SALAH SATUNYA DENGAN APLIKASI MIKROBIOLOGI

Aplikasi mikrobiologi pada budidaya hidroponik. Menanggapi isu suplai pupuk impor seperti garam garam mineral yang kadang ada kadang tidak a...